Tuai Kontroversi, Study Komparatif Wartawan Pariaman Tetap Berlanjut Ke Bandung
Acara ini di nakhodai oleh Dinas Kominfo Kota Pariaman bersama PWI Padang Pariaman dan ditenggarai "Menuai Kontroversi" dikalangan wartawan yang bertugas di Pemko Pariaman.
Diduga study komparatif tersebut bernilai politik dan terkesan tergesa gesa. Bahkan study komparatif yang mengatas namakan PWI tersebut mengikut sertakan wartawan yang sama sekali tidak ada hubungan kerja dengan Pemko Pariaman dan juga bukan anggota PWI.
Rombongan study komparatif yang di ikuti 29 orang itu ternyata ada yang tidak ikut dengan berbagai alasan. Salah seorang wartawan yang namanya tak mau di sebutkan tetapi masuk di dalam daftar keberangkatan mengatakan dirinya membatalkan untuk berangkat karena diberitahu pada waktu mau berangkat saja.
"Ya saya gak bisa, Untuk berangkat saya butuh persiapan surat menyurat. izin dari kantor dll", ungkap wartawan tersebut.
Bahkan ada wartawan yang menyusul kemudian terpisah dari rombongan setelah menghubungi Pj.Walikota Pariaman Dr Roberia SH MH secara lisan yang di hubungi sang wartawan yang tidak di ikut sertakan dalam study komparatif tersebut.
RF Sekretaris Kominfo Kota Pariaman ketika di konfirmasi masalah ini melalui ponselnya mengatakan kalau Sumbartoday terlalu tendensius menyerang dirinya, Sebaiknya kita bicarakan dan kita bertemu ungkapnya dengan kesal.
Tim.
Bersambung,,,,
Berita Berikutnya Tanggapan Kadis Kominfo Kota Pariaman.